Senin, 21 November 2011

Nasionalisme Ala Bola

Apapun momentnya sepak bola memang selalu happening. Deman ini pun selalu menjamur di semua kalangan masyarakat, dari berbagai tingkatan umur dan berbagai strata sosial. Mereka selalu tumpah dalam euphoria bola apapun momennya.
Saya bukan bola mania tapi tak jarang saya mengikuti perkembangannya karena dipaksa media. Media apapun mulai dari news hingga livetweet selalau heboh jika ada big mach bola. Jadi saya menjadi sedikit bisa sok tahu-menahu soal bola. Saat ini jika ditanya siapa tim sepak bola favorit saya.? Saya akan menjawab timnas Jerman [ini bukan permasalah nasionalisme, terlau jauh jika harus menarik korelasi dari garis itu J I’m so proud to be Indonesian]


Well back to Indonesia football,

Hmmmmm . . .  I want to say: Innalilahi wa innailahi roji’un and deep condolence. Two  people died in Indonesia in the Final Football. Inikah potret nasiolisme di negeriku.? Mungkin terlalu dangkal jika hal tersebut dimaknai sebagai wujud nasionalisme kebangasaan. Saya juga tidak teralalu paham tentang apa itu nasionalisme kebangsaan. Maklum untuk matkul kewarganegaraan saya hanya mampu mengais nilai B J. Yang saya paham, setidaknya nasionalisme kebangsaan bisa dimaknai sebagai wujud bakti kepada negeri. Menyadur kata-kata Founding Father: “Jangan kau Tanya apa yang telah di berikan Negara, tapi apa yang telah kau berikan kepada Negara”. Meresapi kata-kata tersebut, rasanya malu. Maafkan saya  para pahlawan-pahlawan bangsaku saya belum menyumbang apa-apa untuk negeri ini.

Well back to Indonesia football #2

Timnas sepakbola Indonesia memang luar biasa sihirnya. Sebenarnya saya kurang sependapat atas penggunaan kata “timnas”. Menurut saya kata “timnas” mengalami penyempitan makna. Timnas indentik dengan bola. Lagi-lagi menurut saya, setiap kontingen Indonesia yang mewakili timnya dalam kancah international tim apapun itu layak disebut TiMNAS Indonesia, karena mereka juga membawa semangat garuda untuk mengharumkan nama banggu. I’m so proud all of you guys J
sihir sepak bola memang luar biasa. Jika tim bola Indonesia main di Stadion GBK sontak seluruh tribun terisi penuh dengan lautan merah. Wow.. siapa yang mengomando mereka, luar biasa. Jawabnya: nasionalisme untuk mendukung timnas bola Indonesia. Apalagi jika lawan tanding Negara sebelah, heboh pasti double-double. Lebih seru hebohnya dari bolanya. Hehee

Well back to Indonesia football #3

Supporters Indonesia luar biasa, mereka memang pemain ke-12 dalam tim sepak bola indonesia. Atlit-atlit Indonesia di cabang lainnya juga tak kalah luar biasa. Indonesia sukses jadi juara umum Sea Games berkat kerja keras mereka.

J You are amazing guys, . I’m so proud all of you guys . Bravo Indonesia J

1 komentar: